Mengutip dari laman The Straits Times, Sabtu, 14 Oktober 2023, staf yang tak disebutkan namanya itu berada dalam kondisi stabil di rumah sakit, menurut laporan juru bicara kedubes Israel di Beijing kepada Bloomberg News.
Saat ini pihak kedubes masih menyelidiki segala sesuatu mengenai serangan tersebut, termasuk identitas penyerang dan motifnya.
Sebuah video yang beredar di X, media sosial yang dulu dikenal sebagai Twitter, memperlihatkan seorang pria berpakaian putih sedang bergulat di trotoar dengan seorang pria paruh baya. Pria berbaju putih itu kemudian menikam korbannya beberapa kali.
Klip tersebut, yang tampaknya direkam seseorang di sebuah gedung yang menghadap ke jalan, kemudian menunjukkan korban bergerak ke tempat aman dan penyerang melarikan diri.
Video terpisah yang direkam di jalanan menunjukkan orang-orang membantu korban yang berlumuran darah. Terdengar suara dalam bahasa Mandarin: "Saya dari kedutaan Israel."
"Ambulans akan segera datang," kata suara lain dalam bahasa Inggris.
Orang yang memposting video di X tidak menanggapi pesan pada Jumat malam. Kementerian Luar Negeri Tiongkok juga belum menanggapi permintaan komentar, dan seorang polisi di Beijing yang menjawab telepon menolak mengatakan apa pun.
Tidak ada indikasi bahwa kejadian ini ada kaitannya dengan perang antara kelompok pejuang Palestina Hamas dan militer Israel.
Hu Xijin, mantan editor surat kabar Global Times yang didukung pemerintah Tiongkok, mengatakan di situs media sosial Weibo bahwa penyerang harus dihukum sesuai dengan aturan.
Baca juga: Pegawai Kedutaan Israel di Beijing Diserang dengan Pisau
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
