Kepergian mendadak Hu dari kongres terjadi di saat media internasional diizinkan masuk ke Aula Besar Rakyat dalam sesi penutupan hari ini.
Dikutip dari DW, jajaran petinggi Partai Komunis Tiongkok tidak memberikan penjelasan mengenai kepergian Hu, yang terjadi di sebelum 2.300 melakukan pemungutan suara untuk mendukung kepemimpinan Presiden Xi Jinping.
Hu Jintao, pria berusia 79 tahun, terlihat enggan saat digiring keluar petugas dari deretan depan kursi di ruang kongres, di mana dirinya duduk di samping Xi Jinping.
Dalam peristiwa yang terjadi sekitar satu menit, seorang petugas terlihat mencoba membuat Hu berdiri yang kala itu sedang duduk. Petugas itu kemudian menggiring keluar Hu.
Hu terlihat sempat melontarkan kata-kata ke arah Xi dan juga Perdana Menteri Li Keqiang sebelum benar-benar digiring keluar. Peristiwa tersebut menjadi momen dramatis dalam Kongres Partai Komunis Tiongkok, yang selama ini selalu berjalan ketat tanpa ada improvisasi apapun.
Rekaman video mengenai insiden kepergian Hu dengan cepat diblokir otoritas Tiongkok.
Dalam kongres kali ini, PM Li Keqiang tersingkir dari jajaran kepemimpinan dalam sebuah skema perombakan kabinet. Ia menjadi satu dari empat politisi Tiongkok yang tak akan lagi menjadi bagian dari jajaran kepemimpinan Partai Komunis Tiongkok.
Baca: Wah, PM Tiongkok Li Keqiang Terdepak dalam Perombakan Kabinet
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
