Mengutip dari nzherald.co.nz, Selasa, 6 Agustus 2024, korban terjatuh ke sungai saat sedang bersama istri dan anak-anaknya. Setelah terjatuh, pria tersebut sempat dinyatakan hilang.
Pihak berwenang khawatir akan kemungkinan terburuk, karena ada laporan mengenai buaya besar di lokasi kejadian.
Senin lalu, polisi berhasil melacak seekor buaya besar sepanjang 4,9 meter yang ditemukan sekitar 4 kilometer dari lokasi hilangnya korban. Polisi kemudian melakukan eutanasia atau menyuntik mati buaya tersebut.
Hari Selasa ini, Kepolisian Queensland mengonfirmasi bahwa sisa-sisa tubuh manusia telah ditemukan di dalam buaya tersebut, yang diyakini sebagai jasad pria yang hilang. Proses identifikasi formal sedang berlangsung, tetapi operasi pencarian dan penyelamatan telah dihentikan.
"Polisi bekerja sama dengan petugas satwa liar saat investigasi berlanjut," ujar Kepolisian Queensland.
Dalam keterangan pada Senin lalu, petugas konservasi senior Departemen Lingkungan, Ilmu Pengetahuan dan Inovasi, Daniel Guymer, mengkritik orang-orang yang dilaporkan membuang bangkai hewan ke sungai, yang kemudian menarik perhatian buaya. Dia menyebut perilaku seperti itu "berisiko dan sembrono."
"Setiap informasi dan bukti mengenai dugaan kegiatan ilegal, seperti memberi makan buaya secara tidak sah di lokasi tersebut, akan diselidiki petugas satwa liar kami," tambahnya. (Shofiy Nabilah)
Baca juga: Wanita Diserang Buaya saat Berenang di Pantai Australia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
