"Kami mendiskusikan penguatan kerja sama Indonesia dan Jepang dalam bidang kesehatan dan pemulihan ekonomi pascapandemi, terutama mengenai investasi, keuangan, infrastruktur, perdagangan, dan pengembangan sumber daya manusia," tulis Menlu Retno di akun Twitter pada Rabu, 30 Maret 2021.
"Tugas kami adalah mengisi Kemitraan Strategis Indonesia-Jepang dengan kerja sama konkret demi keuntungan masyarakat kedua negara dan untuk perdamaian serta stabilitas kawasan," ungkapnya.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita juga terus mempererat kerja sama ekonomi RI-Jepang, khususnya di sektor industri. Hal tersebut dilakukan pada saat kunjungan kerjanya ke Tokyo beberapa waktu lalu.
Selain bertemu dengan para pelaku industri, Agus bersama delegasi juga melakukan pertemuan dengan Minister of State of Economic and Fiscal Policy Jepang Nishimura Yasutoshi.
Dalam pertemuan tersebut, Agus menyampaikan berbagai kebijakan Pemerintah Indonesia dalam upaya memberikan kemudahan berinvestasi dan menjaga keberlangsungan usaha sektor industri di tengah pandemi Covid-19.
Jepang merupakan salah satu mitra strategis Indonesia. Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sepanjang 2020, investasi Jepang di Indonesia mencapai USD2,6 miliar. Sebanyak 8.817 proyek Jepang juga dilaksanakan di Indonesia.
Baca: Menperin Pamer Kemudahan Berinvestasi di RI ke Mantan PM Jepang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
