Dilansir dari laman India Today pada Selasa, 15 Juni 2021, operasi pencarian korban selamat di kota Shiyan masih berlangsung. Selain menewaskan 25 orang, ledakan dahsyat itu juga melukai 138 orang, 37 di antaranya berada dalam kondisi serius.
Baca: Pencarian Korban Ledakan Pipa Gas di Tiongkok Berlanjut
Peristiwa pada akhir pekan kemarin terjadi di pasar sayur yang tengah dipenuhi pembeli dan orang-orang yang sedang sarapan.
"Saya mendengar ledakan keras dan segera merunduk di bawah meja. Saya mengira itu gempa bumi," kata seorang pria yang memiliki kedai makanan di dekat lokasi ledakan.
Saluran televisi CCTV memperlihatkan tayangan bangunan dalam kondisi dinding hangus dan jendela pecah. Tim penyelamat terlihat mengangkat lempengan besar untuk menarik korban yang terperangkap di bawahnya.
Ledakan terjadi di sebuah gedung berlantai dua yang sebelumnya menjadi tempat pembuatan rangka kendaraan. Beberapa korban selamat mengatakan, pipa gas telah rusak setelah pabrik dipindahkan tahun lalu.
Kecelakaan industri sering terjadi di Tiongkok terlepas dari upaya pemerintah memperketat standar keselamatan. Pada 2015, ledakan dahsyat di kota pelabuhan Tianjin menewaskan 173 orang. Beijing memperketat segala aturan terkait industri setelahnya.
Pada 2013, ledakan pipa minyak di Qingdao, provinsi Shandong, menewaskan lebih dari 60 orang. Empat tahun setelahnya, ledakan pipa gas di Guizhou menewaskan delapan orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
