Setidaknya 30 keberangkatan dari kota Australia Barat tersebut telah ditunda atau dibatalkan, begitu pula dengan sedikitnya 40 penerbangan yang tiba.
Mengutip dari laman rnz.co.nz, sejumlah penerbangan domestik dan internasional terdampak masalah di Bandara Perth, dan gangguan telah meluas ke beberapa bandara di seluruh Australia dan negara lain.
Kantor berita ABC News melaporkan bahwa beberapa penerbangan telah tertunda sejak Jumat malam, yang membuat ribuan penumpang terlantar.
Setidaknya enam penerbangan dari Sydney ke Perth telah dibatalkan, demikian pula lima penerbangan dari Perth ke Sydney. Sementara di Melbourne, sedikitnya delapan penerbangan terdampak. Sejumlah Penumpang juga terlantar di Doha, Qatar, yang menunggu penerbangan menuju Perth.
Bandara Perth mengatakan isu tekanan muatan di saluran bahan bakar menjadi penyebab masalah tersebut.
"Pembatalan lebih lanjut diperkirakan terjadi, dan penerbangan masuk yang belum meninggalkan titik keberangkatan juga akan terdampak," kata seorang juru bicara bandara dalam sebuah pernyataan.
"Maskapai penerbangan telah diimbau untuk tidak mengirim pesawat ke Bandara Perth sampai pemberitahuan lebih lanjut, kecuali jika mereka memiliki cukup bahan bakar untuk melakukan penerbangan pulang," lanjutnya.
Disebutkan bahwa "pakar lokal" sedang berupaya menyelesaikan masalah tersebut.
Baca juga: Cuaca Buruk Batalkan 23 Penerbangan Bandara Sydney di Hari Natal
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
