Dalam keterangan di situs Kementerian Luar Negeri RI, Selasa, 22 November 2022, para bebisnis Sudan mengikuti serangkaian kegiatan, termasuk mengunjungi stan pameran, business matching, aira fashion on the spot, kriya fun ground, Jogja kriya tour dan kunjungan ke beberapa destinasi wisata sejarah di Yogyakarta.
Para pebisnis Sudan sangat mengagumi hasil kriya para pelaku UMKM Indonesia yang dipamerkan, termasuk busana rancangan 80 desainer kondang Indonesia dan berbagai kerajinan tangan.
Kehadiran pebisnis Sudan dalam pameran disambut secara antusias pemerintah Yogyakarta dan juga para exhibitor. Selain dari Sudan, sejumlah penisnis mancanegara lainnya, termasuk Yaman dan Oman, juga hadir dalam pameran tersebut.
Partisipasi pebisnis Sudan diharapkan mampu mendorong peningkatan kerja sama Indonesia-Sudan, khususnya di sektor industri ekonomi kreatif. Selain itu, kerja sama juga diharapkan mampu memberikan kemanfaatan, terutama bagi para pengrajin dan pelaku UMKM kedua negara.
Akhir Agustus lalu, KBRI Khartoum menyelenggarakan kegiatan Business Gathering bersama 15 pengusaha pariwisata dan Travel Agent terkemuka Sudan, bertempat di Wisma Duta KBRI Khartoum.
Dalam sambutannya, Duta Besar Indonesia untuk Sudan Sunarko menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia saat ini telah kembali membuka kunjungan wisata Internasional secara luas pascapandemi Covid-19.
Baca: KBRI Khartoum Gelar Pertemuan Bisnis untuk Dukung Pariwisata Indonesia
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
