Kepolisian Sri Lanka menyebut kecelakaan ini merupakan yang terburuk dalam 16 tahun terakhir.
Dilansir dari laman The Straits Times, bus dari perusahaan swasta itu diketahui melaju di kawasan perbukitan Passara. Menurut keterangan polisi, sopir bus membanting setir karena berusaha menghindari truk yang datang dari arah berlawanan.
Laju bus pun tak terkendali sehingga menabrak pembatas jalan dan jatuh ke dalam jurang. Dari total 13 penumpang yang tewas, lima adalah perempuan dan delapan lainnya laki-laki.
Kecelakaan fatal ini juga membuat 30 penumpang lain mengalami luka-luka.
Juru bicara Kepolisian Sri Lanka Ajith Rohana mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan kamera CCTV, sopir bus terkesan tidak memerhatikan faktor keselamatan sebelum terjadinya kecelakaan. Investigasi mengenai kecelakaan ini masih berlanjut.
Ini merupakan kecelakaan bus terparah di Sri Lanka sejak April 2005. Kala itu, seorang sopir berusaha melewati perlintasan sesaat sebelum kereta api melintas di kota Polgahawela. Aksi tersebut berujung fatal.
Sopir bus selamat hanya dengan mengalami luka ringan, namun 37 penumpangnya meninggal dunia.
Sri Lanka mencatat rata-rata 3.000 kecelakaan lalu lintas fatal pada setiap tahunnya. Angka ini menjadikan jalanan di Sri Lanka sebagai salah satu yang paling berbahaya di dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
