Menurutnya, Timor Leste merupakan korban Perang Dunia II. Perang, kata dia memberi dampak sangat buruk bagi warga Timor Leste saat itu.
"Apa yang terjadi di Ukraina saat ini, pernah dialami Timor Leste. Kami menjadi korban perang dunia kedua," kata Ramos Horta, dalam policy speech Foreign Policy Community of Indonesia di Jakarta, Kamis, 21 Juli 2022.
Ia berharap perang di Ukraina dapat segera berakhir. Pasalnya, perang dapat membuat kedua negara jatuh dalam krisis yang semakin dalam.
"Semoga konflik di Ukraina dapat segera berakhir, mengingat saat ini dunia masih dilanda pandemi covid-19," sambungnya.
Selama PD II, kata Ramos, perang terjadi antara Portugal, Australia, Belanda, Inggris dan Amerika Serikat (AS) melawan Kekaisaran Jepang. Perang menyebabkan puluhan ribu warga sipil kehilangan nyawa.
"Saya harap perang di Ukraina dapat segera selesai, karena warga sipil yang menjadi korban," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
