Kementerian Kesehatan Vietnam mengatakan, izin pembelajaran tatap muka diberikan setelah pemerintah mengumumkan rencana menjalankan vaksinasi Covid-19 kepada anak-anak berusia usia lima tahun ke atas.
Vietnam telah mencabut banyak pembatasan Covid-19 pada Oktober tahun lalu. Namun kala itu, para siswa masih diimbau untuk mengambil kelas daring yang berlaku sejak awal tahun lalu.
"Sebagian besar sekolah di Vietnam akan dibuka kembali pada pertengahan Februari," kata Kemenkes Vietnam, dikutip dari Malay Mail.
Dalam pernyataan terpisah pada akhir pekan kemarin, Pemerintah Vietnam berencana membeli 21,9 juta dosis vaksin Pfizer-BioNTech untuk anak-anak berusia antara lima dan 12 tahun.
Lebih dari 75 persen dari 98 juta warga Vietnam telah menerima setidaknya dua dosis vaksin Covid-19. Sementara suntikan penguat atau booster akan diberikan kepada semua orang dewasa di negara tersebut pada akhir Maret mendatang.
Sekolah-sekolah di ibu kota Hanoi akan mulai dibuka kembali mulai Selasa besok. Tindakan pencegahan seperti pemeriksaan suhu dan protokol kesehatan akan tetap diberlakukan.
Sepanjang 2020, Vietnam berhasil menahan sebagian laju penyebaran Covid-19. Namun kemunculan varian Delta tahun lalu memicu lonjakan kasus di negara tersebut.
Kemenkes Vietnam mencatat tambahan 14.112 kasus Covid-19 pada Minggu kemarin. Secara keseluruhan, Vietnam telah mengonfirmasi total 2,34 juta infeksi Covid-19 dengan lebih dari 38.300 kematian.
Baca: Pertama dalam 20 Bulan, Turis Asing Bisa Masuk Lagi ke Vietnam
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
