Data Direktorat Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri menunjukkan para WNI tersebut tersebar di 11 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Baca: Kemenlu Revisi Jumlah WNI di Luar Negeri Terjangkit Korona.
Direktur PWNI dan BHI Judha Nugraha menuturkan ada tambahan WNI terjangkit covid-19 di Arab Saudi. Jadi, total yang terjangkit menjadi dua orang di Negeri Petro Dolar tersebut.
Menurut Judha, dua WNI tersebut dalam kondisi stabil dan masih menjalani isolasi dan perawatan. "Dua WNI tersebut berada di Riyadh. Seorang diantaranya dipastikan Pekerja Migran Indonesia," ungkapnya, Senin, 23 Maret 2020.
Selain di Arab Saudi, WNI terjangkit covid-19 berada di Jepang sebanyak sembilan orang dan dinyatakan sembuh semua, 20 di Singapura dengan rincian satu sembuh, 16 stabil, dua dalam penanganan khusus, dan seorang meninggal dunia.
Sementara itu ada juga dua WNI di Taiwan, dua di Australia, 13 WNI di Malaysia, satu di Makau, 10 di India, dua di Belanda, satu WNI di Qatar, dan tiga WNI di Spanyol. Para WNI di negara-negara ini dilaporkan dalam kondisi stabil.
Satu WNI di Singapura meninggal pada 21 Maret 2020. Pria 64 tahun itu diketahui juga memiliki riwayat sakit jantung.
Menteri Kesehatan Singapura, Gan Kim Yong menyampaikan belasungkawanya atas kematian WNI ini. Pasalnya, WNI tersebut merupakan dua pasien meninggal pertama di Singapura.
"Kami sangat sedih dengan kematian mereka. Pikiran kita bersama keluarga selama masa sulit ini. Kami akan memberikan semua bantuan yang diperlukan untuk keluarga mereka," kata Kim Yong dikutip dari situs Kementerian Kesehatan Singapura, Sabtu 21 Maret 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
