Korupsi merajalela di kerajaan Asia Tenggara ini, di mana para pejabat sering dituduh menerima suap dan pembayaran dalam jumlah kecil. Namun jumlah sebesar ini jarang terjadi.
Uang senilai sekitar Rp880 miliar ditemukan di beberapa rekening yang dimiliki oleh tiga wanita dan seorang pria yang bekerja di Departemen Pendapatan di Provinsi Samut Prakhan dekat ibu kota Bangkok.
Komisi Nasional Pemberantasan Korupsi (NACC) telah merujuk kasus ini ke Kejaksaan Agung dan meminta Pengadilan Tipikor juga mengusutnya.
“Keempat orang tersebut sangat kaya,” kata Sornchai Chuwichian, asisten sekretaris jenderal dan wakil juru bicara NACC, seperti dikutip AFP, Kamis 7 Desember 2023.
“Aset mereka yang terdaftar –,termasuk deposito bank,– tidak sesuai dengan pendapatan pemerintah,” imbuh Sornchai dalam pernyataan NACC.
“Tidak ada yang bisa menjelaskan sumber uang tersebut,” ucap Sornchai.
Pejabat pria yang ditangkap tersebut, Danai Damrongchaiyothin, memiliki 1,1 miliar Baht atau sekitar Rp484 miliar di tujuh rekening. Sementara salah satu wanita memiliki lebih dari 500 juta Baht atau sekitar Rp220 miliar di lima rekening.
Angka tersebut untuk pejabat setingkat mereka dianggap mencengangkan. Menurut standar, gaji awal untuk pejabat pendapatan kurang dari USD450 atau Rp6,9 juta per bulan.
Keempatnya telah diberhentikan dari jabatan mereka di pemerintahan, menurut pernyataan NACC. Tidak disebutkan apakah mereka telah didakwa atau ditangkap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
