Tapi air matanya tidak mungkin mendapatkan banyak simpati di antara warga Malaysia biasa.
Seperti dilansir The Straits Times, Jumat 2 September 2022, rincian gaya hidupnya yang mewah telah didokumentasikan di media selama bertahun-tahun. Gaya hidupnya digunakan oleh para kritikus untuk menuduhnya dan Najib tidak berhubungan dengan rakyat jelata dan perjuangan sehari-hari mereka.
| Baca: Korupsi, Istri Mantan Perdana Menteri Malaysia Divonis Penjara 10 Tahun. |
Tak lama setelah Najib kalah dalam pemilihan 2018 dan jabatan perdana menteri, penggerebekan polisi terhadap properti yang terkait dengan keluarganya menghasilkan timbunan barang-barang mewah yang luar biasa senilai total RM1,1 miliar atau sekitar Rp3,6 triliun.
Di antaranya adalah 12.000 perhiasan, lebih dari 500 tas tangan mewah, dan 423 jam tangan. Termasuk dalam pengangkutan adalah tas Hermes Birkin yang dibuat sesuai pesanan senilai RM1,6 juta aau sekitar Rp1,6 miliar.
Najib, selama persidangan pertama dari lima persidangan terkait skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB), mengaku menghabiskan lebih dari RM466.000 atau Rp1,5 miliar untuk membeli jam tangan Chanel sebagai hadiah ulang tahun untuk Rosmah saat pasangan itu berada di Honolulu, Hawaii, pada 2014.
Pengadilan akhirnya akan menghukumnya karena menyalahgunakan lebih dari RM42 juta atau sekitar Rp139 miliar dana publik yang masuk ke rekening bank pribadinya - dan membantu membayar arloji itu.
Bahkan upaya Rosmah untuk berhubungan dengan pemilih pun menjadi bumerang. Ketika pemerintah Najib menerapkan pajak barang dan jasa pada tahun 2015, dia berbicara tentang bagaimana dia juga harus mengatasi kenaikan harga, secara tidak sengaja mengungkapkan dia membayar RM500 atau Rp1,6 juta untuk baju kurung yang disesuaikan, dan RM1.200 untuk kunjungan rumah dari seorang penata rambut. Upah minimum bulanan pada saat itu adalah RM900 atau sekitar Rp2,9 juta.
Sementara penyelidik AS yang menyelidiki skandal 1MDB mengatakan USD27,3 juta dari dana yang digelapkan digunakan untuk membeli kalung berlian merah muda langka untuk Rosmah, klaim yang dibantahnya.
Rosmah, bagaimanapun, tidak dilahirkan di pangkuan kemewahan. Orang tuanya adalah guru sekolah di negara bagian Negeri Sembilan. Dia memiliki dua anak dari pernikahan pertamanya, sebelum dia menikahi Najib pada tahun 1987 - dan memiliki dua anak bersamanya.
Putra sulungnya, Riza Aziz, adalah seorang produser film Hollywood yang diduga mendanai beberapa film besar menggunakan dana yang berasal dari 1MDB. Di antara film-film itu adalah Wolf Of Wall Street, yang dibintangi Leonardo di Caprio dan dirilis pada 2013. Riza sejak itu digugat oleh 1MDB atas dana tersebut.
Rosmah menarik perhatian segera setelah Najib naik ke jabatan perdana menteri pada 2009, ketika sebuah unit khusus didirikan di bawah kantor Perdana Menteri yang disebut FLOM, akronim untuk Ibu Negara Malaysia. Istri perdana menteri Malaysia tidak pernah disebut sebagai ibu negara sebelum ini.
Pada hari Kamis di pengadilan, Rosmah kembali menyebut dirinya sebagai mantan ibu negara, dan menegaskan kembali kontribusinya sebagai pelindung yayasan pengembangan anak Permata. Organisasi tersebut menerima lebih dari RM50 juta atau sekitar Rp166 miliar dana publik pada tahun 2018, dan telah menuai kritik karena mendanai salah satu perjalanan Rosmah ke Inggris.
"Ini adalah sesuatu yang tidak pernah dilakukan oleh istri seorang perdana menteri lainnya," kata Rosmah, merujuk pada yayasan tersebut.
Kini Rosmah Mansor harus menghadapi hukuman 10 tahun penjara dengan denda USD216 juta atau Rp3,2 triliun. Keputusan ini keluar lebih dari seminggu setelah suaminya mulai menjalani hukuman 12 tahun setelah vonis korupsi 1MDB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
