Dalam unggahan Instagram-nya, Anwar mengatakan, ingin memperkuat hubungan kerja sama dengan Indonesia ke tahap yang lebih tinggi.
"Saya mengharapkan lawatan ini akan dapat memperkuat lagi hubungan kedua negara, disamping mendapat peluang kerja sama baru untuk meneruskan perbincangan bersama Presiden Joko Widodo, Insya Allah," ujarnya.
Pada Desember lalu, Menteri Luar Negeri Malaysia Zabry Abdul Kadir mengatakan, ada dua isu besar yang akan dibahas dalam kunjungan Anwar ke Indonesia.
"Pertama perbatasan maritim dan darat antara Malaysia dan Indonesia, potensi investasi Malaysia di Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia, dan perlindungan pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia," katanya.
Baca juga: PM Malaysia ke Indonesia, Ada Apa?
Terkait dengan perbatasan batas maritim dan darat, Zabry mengatakan, pembahasan mengenai hal ini sudah dilakukan. Malaysia, kata dia, terus berkomitmen mencapai penyelesaian untuk mendapat kesepakatan terkait batas maritim dan darat tersebut.
Sementara itu, terkait IKN, Zabry mengatakan, "Saya percaya bahwa pembangunan IKN Nusantara ini akan memberi peluang kepada Malaysia dan Indonesia untuk meningkatkan hubungan ekonomi melalui kerja sama dana sektor ekonomi."
Sedangkan terkait dengan perlindungan PMI, Zabry mengatakan, negaranya akan terus bekerja sama dengan Indonesia dalam memastikan penempatan dan perlindungan PMI berdasarkan Nota Kesepahaman (MoU) yang telah ditandatangani kedua negara 1 April 2022.
"Di bawah kepemimpinan Anwar Ibrahim, Malaysia akan melihat pengendalian kasus PMI ini supaya keadilan dapat ditegakkan dengan berlandaskan hukum yang sudah ada," tegasnya.
Tiba di Jakarta, Anwar disambut oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Basuki Hadimuljono dan Duta Besar RI untuk Malaysia, Hermono.
Anwar mengungkapkan, dalam lawatan pertama ini ia membawa sejumlah delegasi, di antaranya Menteri Luar Negeri Zambry Abdul Kadir, Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Zafrul Abdul Aziz serta Kuasa Usaha Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta, Adlan Mohd Shaffieq.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
