Kampanye yang bertemakan “Greater Bay Area - Connecting Great Experiences” ini bertujuan untuk menghadirkan inspirasi cara baru dalam menjelajahi area yang berdekatan yaitu Guangdong, Hong Kong, dan Makau dalam satu perjalanan.
Hong Kong menyajikan lanskap perkotaan yang dinamis, kaya akan sejarah, pemandangan ikonik, serta kelezatan kuliner yang ramah muslim.
“Lokasi Hong Kong yang strategis dan konektivitas yang terpadu telah menempatkan kota ini sebagai pintu gerbang yang sempurna menuju GBA. Dengan bekerja sama dengan mitra kami di Guangdong dan Makau, kami sangat senang dapat menghadirkan pengalaman unik dan beraneka ragam yang ditawarkan GBA, " kata Becky Ip, Deputy Executive Director of Hong Kong Tourism Board dalam acara peluncuran kampanye di Jakarta, Kamis 26 September 2024.
Sementara itu, Makau menawarkan perpaduan budaya Portugis dan Tiongkok, menjadikannya pusat rekreasi dan eksplorasi budaya.
Wakil Direktur Kantor Pariwisata Pemerintah Makau Cheng Wai Tong mengatakan bahwa World Heritage “The Historic Centre of Macao” dan statusnya sebagai UNESCO Creative City of Gastronomy merupakan daya tarik utama Makau di bidang pariwisata.
Cheng berharap acara promosi di Indonesia ini akan semakin menunjukkan keunikan simfoni budaya Timur dan Barat serta luasnya “tourism +”, juga daya tarik Makau sebagai pusat pariwisata dan rekreasi dunia.
Guangzhou sesuai dengan namanya merupakan kota yang dinamis dengan perpaduan memikat kuil-kuil kuno, arsitektur modern, dan berbagai pasar yang semarak. Sementara Shenzhen menghadirkan kontras yang unik antara situs-situs bersejarah dan kemajuan teknologi modern, sehingga mengajak para pengunjung untuk menjelajahi perjalanan yang transformatif dari masa lalu hingga sekarang.
“Guangdong sangat senang menjadi bagian dari kampanye GBA karena membuka peluang baru bagi kami untuk lebih meningkatkan kesadaran akan perpaduan budaya yang kaya dan nuansa modern yang energik di kota-kota kami kepada wisatawan Indonesia," ucap Chen Gui Jie, Inspektur Tingkat 2 Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Guangdong.
Dengan konektivitas yang komprehensif antara Guangdong, Hong Kong dan Makau, kata Chen, perjalanan multi-destinasi menjadi lebih mudah dan tanpa hambatan bagi wisatawan Indonesia, terutama bagi keluarga, dalam menjelajahi berbagai atraksi budaya dan wisata yang ramah bagi keluarga.
Sebagai hub internasional, Hong Kong menjadi titik awal ideal untuk petualangan di GBA. Dengan konektivitas kelas dunia, wisatawan dapat dengan mudah memulai eksplorasi wilayah GBA dari Hong Kong, dengan memanfaatkan kebijakan transit bebas visa 144 jam yang memfasilitasi perjalanan lebih mudah ke kota-kota di Tiongkok Daratan yang termasuk dalam GBA.
GBA berkomitmen untuk menjadi destinasi yang ramah bagi semua wisatawan serta menjadi destinasi ramah muslim. Di seluruh kawasan GBA, pengunjung akan menemukan beragam pilihan makanan Halal, sehingga wisatawan muslim dapat menikmati perjalanan mereka tanpa khawatir dalam memilih makanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
