Ia bahkan mengatakan, ada kemungkinan peningkatan bahwa Moskow memang membantu pasokan senjata untuk militan dalam berkembang di selatan Afghanistan.
"Saya melihat ada pengaruh Rusia akhir-akhir ini, adanya peningkatan dukungan dan mungkin suplai senjata ke Taliban," kata Jenderal Angkatan Darat, yang juga Komandan Tertinggi NATO ini, seperti dikutip Reuters, Jumat 24 Maret 2017.
Namun, ia tak menjelaskan lebih lanjut apa jenis bantuan yang diberikan Rusia kepada Taliban, atau bagaimana bentuk peran Rusia ke kelompok militan tersebut.
Pernyataan dari Scaparotti ini berdasarkan para anggota Taliban yang pernah mengaku bahwa kelompok tersebut memang memiliki kontak dengan Rusia, sejak 2007 silam.
Kelompok militan ini pun mengakui bahwa ada keterlibatan Rusia, namun tidak lebih dari dukungan moral dan politik.
Menanggapi komentar ini, sejumlah pejabat Rusia menampik bahwa ada bantuan yang digelontorkan ke Taliban. Mereka mengatakan, kontak dengan Taliban hanya bertujuan untuk membawa Taliban ke meja perundingan.
Saat ini, menurut laporan, Taliban telah menguasai distrik Sangin di Provinsi Afghanisan Selatan.
Sementara, bulan lalu, pemerintahan Afghanistan berada di jalan buntu dan membutuhkan ribuan pasukan internasional untuk meningkatkan pelatihan yang dipimpin NATO dan mitranya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
