Pada 6 Januari 2021, pendukung Mantan Presiden Donald Trump menyerbu Gedung Capitol US untuk mencegah kongres pengesahan kemenangan Joe Biden. Tak hanya menyerbu, para pendukung merusak peralatan media dan mendorong wartawan. Kerusuhan ini menyebabkan sejumlah efek negatif. Terutama ketika banyak negara demokrasi mengalami penurunan kualitas demokrasi.
Thomas Carothes mengatakan, banyak negara yang mengalami kemunduran demokrasi dengan alasan berbeda. Namun setelah kejadian itu berpotensi jika warga yang tidak senang akan memilih pemimpin yang dapat mengguncang sistem.
"Pada umumnya banyak negara berbeda yang mengalami kemunduran demokrasi atas alasan yang berbeda, namun kini ada perasaan yang antarnegara kalau warga tidak bahagia dengan yang dilakukan pemerintah maka warga akan memilih kandidat yang dapat menguncangkan sistem," ujar Thomas pada tayang Metro Siang, Sabtu, 8 Januari 2022.
Ia menambahkan, Amerika bisa mengatasi dengan melihat sejumlah negara yang mengalami penurunan demokrasi. Salah satunya dengan mendengarkan keluhan dari masyarakat.
Kongres AS yang saat ini sedang dikuasai Demokrat sedang mengajukan rancangan Undang-undang Hak Pemilih. Tujuannya adalah memperluas pemerintah federal melindungi hak pemilih. (Farel Alenka)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
