medcom.id, Washington: Pemilu Nigeria menghasilkan sosok pemimpin baru. Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama pun memberikan selamat.
Pada Rabu (1/4/2015), Obama menelpon Presiden Nigeria terpilih Muhammadu Buhari. Obama mengucapkan selama atas kemenangan tokoh oposisi Nigeria itu.
Selain berbicara dengan Buhari, Obama juga memuji Goodluck Jonathan yang kalah dalam pemilu. Menurut Obama, Jonathan telah menunjukkan kedewasaan berpolitik dengan mengakui kekalahan dari Buhari.
"Amerika Serikat akan terus mendukung Nigeria sementara negara itu menghadapi tantangan-tantangan termasuk ancaman kelompok teroris Boko Haram," ujar Obama, seperti dikutip dari VOA Indonesia, Jumat (3/4/2015).
Sebelumnya Buhari berjanji bahwa pemerintahannya akan berusaha habis-habisan untuk mengalahkan kelompok pemberontak Boko Haram.
Dalam pidato yang membahas masalah luas, Buhari berjanji partai APC-nya akan melayani warga Nigeria, bukan menguasai mereka. Sosok yang sempat menjadi diktator itu mengatakan, tidak akan ada pejabat dalam pemerintahannya kebal hukum.
Hal lain yang menjadi perhatian Buhari adalah korupsi yang merajalela di Nigeria. Bagi Buhari, korupsi merupakan ancaman atas pembangunan ekonomi dan demokrasi Nigeria.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
