medcom.id, Washington: Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan mencalonkan diri sebagai presiden, pada Pilpres AS 2020.
Jika keinginan terpenuhi, Biden akan bertarung melawan Donald Trump. Itu pun jika Trump tetap mencalonkan diri kembali sebagai Presiden AS.
Berbicara kepada sekelompok jurnalis, pria berusia 74 tahun itu mengatakan ingin mencalonkan diri, tetapi dia menegaskan 'tidak berkomitmen atas kesepakatan apapun'.
Biden selama ini terpilih sebagai rekan Presiden Barack Obama. Ketika ditanya apakah dirinya akan mencalonkan diri sebagai presiden, Biden hanya menjawab: "Iya, saya akan mencalonkan diri pada 2020".
"Sebagai presiden. Dan juga, seperti yang Anda tahu saya hanya mencoba," ujar Biden kepada CNBC, seperti dikutip Independent, Selasa (6/12/2016).
Ketika ditanya apakah dirinya hanya bercanda dan mengatakan: "Saya tidak berkomitmen untuk mencalonkan diri. Saya juga tidak berkomitmen atas apapun. Saya belajar sejak lama, bahwa takdir memiliki cara yang unik dalam mengarahkan hidup," imbuhnya.
Biden sebelumnya mencalonkan diri untuk menjadi kandidat presiden dari Partai Demokrat pada 1988 dan 2008. Tetapi kemudian dirinya batal maju dalam dua kesempatan itu.
Pada 2015, Biden juga menolak untuk mencalonkan diri sebagai capres AS. Pada saat itu, Biden mengatakan bahwa kesempatan sudah lewat melihat realisasi kampanye. Pada akhirnya Biden pun melakukan kampanye untuk Hillary Clinton pada 2016.
Jika benar mencalonkan diri sebagai Capres AS pada 2020, usia Biden akan mencapai 77 tahun. Ini berarti dirinya lebih tua tiga tahun dibanding Presiden terpilih AS, Donald Trump.
Ronald Reagan saat ini memegang rekor sebagai Presiden AS tertua. Dia berusia 77 tahun saat meninggal Gedung Putih pada 1989.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
