Ambruknya gudang terjadi tepat setelah pukul 11 waktu setempat, di pabrik penyulingan Barton 1792 di Bardstown, Kentucky.
Gudang tersebut, salah satu dari beberapa bangunan di area seluas 192 hektare, menampung sekitar 20.000 barel bourbon tua.
Direktur Angkutan Nelson County, Milton Spalding, mengaku belum mengetahui penyebab runtuhnya gudang.
"Kami tidak yakin apa yang memicu kejadian," cetusnya, seperti disitat UPI, Sabtu 23 Juni 2018.
Pejabat dari Agen Perlindungan Lingkungan mencoba menentukan apakah ada saluran air lokal yang mengandung alkohol akibat insiden ini.
Barton 1792 Distillery dimiliki oleh Sazerac yang berbasis di New Orleans, yang juga memiliki Buffalo Trace Distillery di Frankfort.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
