Christine Rollins, 59, diserang pada Minggu 24 November dini hari di kota Anahuac, berlokasi sekitar 65 kilometer dari Houston. Serangan terjadi saat korban baru keluar dari mobilnya.
Polisi mengatakan peristiwa bermula saat Rollins pergi ke sebuah rumah milik wanita lanjut usia yang selama ini ia rawat. Saat menyadari Rollins tak kunjung datang di waktu yang semestinya, lansia itu keluar rumah dan melihat sesosok jasad perempuan di halaman.
Terdapat sejumlah gigitan berbeda ukuran di tubuh korban, yang mengindikasikan serangan dilakukan lebih dari satu babi hutan. Tim koroner memeriksa jasad korban, dan menyebutkan penyebab kematian adalah akibat kehabisan darah.
"Ini adalah insiden yang sangat jarang terjadi," kata Sheriff Chambers County Brian Hawthorne, disitir dari Sky News, Rabu 27 November 2019.
Sebuah studi pada 2013 mencatat hanya ada empat serangan mematikan terhadap manusia oleh babi hutan sepanjang sejarah AS. Tiga kematian lainnya terjadi saat pemerintah AS memerintahkan perburuan terhadap babi hutan.
Sekitar tiga juta dari sekitar total enam juta babi hutan di Negeri Paman Sam hidup di Texas.
Sejumlah pakar hewan mengatakan babi hutan di AS dapat berbobot leih dari 90 kilogram, dan memiliki kekuatan yang sangat besar.
Menantu Rollins, Tony Sandles Jr, menceritakan bahwa korban adalah wanita "hebat" yang menganggap semua orang yang dirawatnya sebagai keluarga sendiri.
Ia mengatakan korban sebenarnya adalah orang yang "sangat, sangat berhati-hati" dalam bertindak. Tony merasa korban seharusnya tidak akan pernah keluar mobil jika tahu ada kawanan babi hutan di dekatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
