"Kami menjunjung tinggi prinsip bahwa negara besar tidak boleh mem-bully negara kecil, dengan menentang agresi Rusia, mendukung demokrasi Ukraina dan sekutu NATO," tegas Obama dalam pidato State of the Union di gedung Capitol, Washington, Selasa (20/1/2015).
Dalam pidatonya, seperti dilansir AFP, Obama menegaskan kembali komitmennya memerangi terorisme di Timur Tengah, terutama terhadap kelompok militan Islamic State (ISIS).
Konflik Ukraina dengan separatis pro Rusia telah menewaskan lebih dari 4.800 orang sejak April 2014. Konflik ini menjadi krisis kemanusiaan terburuk sejak Perang Balkan di era 90-an.
Negara Barat menuding Rusia selama ini mendukung separatis dengan pasokan prajurit dan senjata. Presiden Rusia Vladimir Putin berulang kali membantahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
