Peristiwa bermula saat polisi berusaha memindahkan sekelompok narapidana "yang sangat berbahaya" dari penjara La Toma di negara bagian Veracruz. Saat proses pemindahan, sejumlah narapidana menyerang enam aparat, mengunci mereka di ruang tertutup dan membakarnya.
"Para narapidana menyalakan api, menyebabkan enam petugas meninggal dunia akibat menghirup terlalu banyak asap," ujar pernyataan resmi pemerintah Veracruz, seperti dilansir AFP.
Korban ketujuh yang identitasnya belum teridentifikasi juga tewas dalam kerusuhan tersebut. Lima belas polisi dan tujuh napi juga terluka dalam peristiwa tersebut.
Militer Meksiko dikirim ke penjara La Toma untuk membantu kepolisian. Menurut seorang fotografer kantor berita AFP, sejumlah anggota keluarga narapidana menunggu kabar dari luar penjara.
Sejumlah penjara di Meksiko sering dilanda kekacauan, pembunuhan dan pembobolan. Banyak geng kriminal menguasai penjara-penjara di Meksiko secara de facto. Mereka beroperasi dengan didukung sipir dan pejabat lokal yang korup.
Selain di Meksiko, kericuhan mematikan di penjara juga menjadi masalah besar di Amerika Latin.
Rabu lalu, 68 orang tewas dalam sebuah kebakaran di tengah kekacauan di pusat detensi Venezuela. Dua dari korban tewas adalah pengunjung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
