Paket kokain ini ditemukan dalam sebuah kendaraan yang sedang bergerak menuju kota di dekat perbatasan AS.
"Personel di pos pemeriksaan La coma memeriksa sebuah truk yang sedang bergerak menuju Reynos, Tamaulipas. Pemindaian memperlihatkan adanya anomali di bagian kargo," ujar pernyataan militer Meksiko dalam sebuah komunike di situs resminya, dilansir dari Sputnik, Sabtu 9 November 2019.
Kementerian Pertahanan Meksiko mengatakan paket kokain tersebut, dengan bobot mencapai 153 kilogram, ditemukan di sebuah ruangan khusus yang sengaja dibuat untuk mengelabui petugas.
Oktober lalu, otoritas Meksiko menyita paket kokain sebesar 226 km dengan menggunakan teknologi pemindai sinar gamma.
Awal bulan ini, militer Meksiko mengklaim telah menghancurkan hampir 1,5 ton narkotika dan obat-obatan terlarang yang telah dikumpulkan dari operasi di 10 negara bagian.
Dalam beberapa tahun terakhir, tingkat kriminalitas -- termasuk dalam bidang narkoba -- di Meksiko telah melonjak.
Peningkatan kriminalitas di Meksiko diasosiasikan dengan bertambahnya produksi narkoba dan juga persaingan antar kartel atas wilayah peredaran.
Tahun lalu menurut data pemerintah, jumlah kasus kematian akibat pembunuhan di Meksiko mencapai angka tertinggi, yakni lebih dari 33 ribu.
Sejak 2006, presiden Meksiko kala itu Felipe Calderon telah memerintahkan militer untuk memberantas kartel narkoba yang dituding bertanggung jawab atas lebih dari 200 ribu pembunuhan di seantero negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
