Acara dibuka secara resmi oleh Duta Besar RI untuk Peru Marina Estella Anwar Bey. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi mendalam atas antusiasme dan partisipasi WNI serta diaspora Indonesia di Peru.
"Meskipun kita berada jauh dari Tanah Air, semangat kemerdekaan dan persatuan harus selalu kita junjung tinggi. Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh WNI," kata Marina, dalam keterangan tertulis KBRI Lima kepada Medcom.id, Minggu 21 Juli 2019.
Sekitar 70 WNI hadir dalam acara tersebut, yang terdiri dari staf Perwakilan RI di Peru, para rohaniwan, anak buah kapal, pekerja swasta serta diaspora Indonesia beserta keluarga yang berdomisili di Lima dan sekitarnya. Acara diawali dengan senam Poco Poco dan Ge Mu Fa Mi Re yang dipimpin staf KBRI dan Dharma Wanita Persatuan.
Walau kota Lima sedang mengalami musim dingin, semangat berolahraga seluruh WNI terlihat dari ramainya acara. Beberapa olahraga yang dipertandingkan antara lain bola voli, futsal, serta permainan tradisional seperti bakiak, tarik tambang dan balap karung.
Tidak hanya itu, anak-anak yang hadir juga mengikuti pertandingan balap karung, menebak wajah orang tua, hingga memasukkan pensil ke dalam botol.
Di sela-sela kegiatan berolahraga, masyarakat dan diaspora yang hadir dimanjakan sajian khas Nusantara seperti semur ayam, mi goreng, telur balado, sayur buncis udang, hingga sambal terasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
