Dalam video yang diposting Demi, terlihat sang ibu, Dianna Hart, mengatakan lelucon "mereka yang turun di olimpiade Rio de Jeneiro, Brasil akan terkena virus zika." Setelah pernyataan tersebut, terdengar suara tawa Demi Lovato.
Postingannya kemudian mengundang reaksi para pengguna media sosial. Tanda pagar #DemiLovatoIsOverParty pun sempat menjadi trending topik.
Melihat postingannya mendapat sorotan negatif, pelantun Heart Attack itu kemudian meminta maaf, dan menghapus video tersebut,
"Tak ada maksudku menyinggung siapa pun," cuit bintang Disney itu, seperti dilansir US Magazine.
"Aku hanya ingin bercanda dengan ibu dan saya meminta maaf kepada orang-orang yang tersinggung dengan candaan saya," tambah dia.
Kritik netizen tak hanya menimpa Demi Lovato. Sebelumnya, kiper timnas Amerika Serikat Hope Solo menjadi sasaran cemooh warga Brasil. Hal itu juga dipicu postingannya, yang memperlihatkan berbagai perlengkapan pembasmi serangga menjelang Olimpiade.
Virus zika memang tengah menjadi sorotan setahun belakangan.
Virus Zika menyita perhatian dunia karena dapat menyebabkan microcephaly, yaitu gangguan neurologis yang mengakibatkan bayi terlahir dengan kepala abnormal berukuran lebih kecil. Kondisi ini berpotensi menyebabkan kematian, meski jarang terjadi.
Di Brasil, tercatat 4 ribu kasus bayi terlahir dalam keadaan microcephaly karena sang ibu terjangkit virus Zika. Bahkan pada 2014, terdapat 46 dari 146 kasus ibu hamil yang terjangkit virus Zika berujung pada kematian.
Berdasarkan data Pusat Pengendalian Penyakit, selain Brasil, virus Zika juga beredar di negara Barbados, Bolivia, Tanjung Verde, Kolombia, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador, Guyana Perancis, Guadeloupe, Guatemala, Guyana, Haiti, Honduras, Martinique, Meksiko, Panama, Paraguay, Puerto Riko, Saint Martin, Suriname, Samoa, Kepulauan Virgin, Amerika Serikat, dan Venezuela.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
