Para personel Slank tak henti-hentinya mengajarkan kepada anak-anak mereka untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Termasuk menjaga lingkungan sekitar mereka.
"Sebenarnya anak-anak gampang diajari untuk prokes. Cuma kadang-kadang ketemu om dan tantenya disuruh salim. Terkadang kita sudah menjaga tapi lingkungan sekitar justru yang membawa," kata BimBim.
Dalam kondisi seperti itu, kata Bimbim, membuat anak bingung apakah harus bersalaman atau tidak. Mungkin BimBim beserta istri telah menjaga prokes dengan baik, namun belum tentu kerabat atau saudara melakukan hal yang serupa.
Maka dari itu penting bagi kita untuk terus menjaga prokes seperti memakai masker, mencuci tangan sehabis dari luar, dan menjaga jarak. Karena jika hal tersebut diabaikan maka keluarga di rumah akan terancam.
Vaksin Slank untuk Indonesia
Sementara itu, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin Slank untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental.
Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus". Tetapi, juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin Slank untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat," terang drummer Slank, Bimbim.
"Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," tambahnya.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
(Taris Dwi Aryani)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News