Christina menjadi salah satu petugas yang membantu pertunjukan Katy di North Carolina pada 2014. Sebelum acara berlangsung, dia diminta memindahkan dinding. Nahas, dinding itu roboh dan menimpa kaki Christina.
Dalam laporan TMZ, Christina mengklaim tidak ada orang yang memanggil ambulans saat insiden tersebut terjadi. Dia sempat ditawari es untuk meredam nyeri di kakinya sebelum pergi ke rumah sakit bersama temannya.
Kaki Christina mengalami mati rasa hingga akhirnya salah satu jarinya harus diamputasi. Dia mengaku tidak bisa menggunakan kakinya selama berbulan-bulan. Kaki kanan Christina juga menjadi gangren.
Menurut Wikipedia, gangren adalah kondisi serius yang muncul ketika banyak jaringan tubuh mengalami nekrosis atau mati. Kondisi ini terjadi setelah seseorang mengalami luka, infeksi, atau masalah kesehatan kronis yang memengaruhi sirkulasi darah.
Selain menderita fisik, Christina mengaku mengalami tekanan emosional selama proses penyembuhan berlangsung. Karena itu, Christina menggugat Katy Perry, Live Nation dan pihak lain yang terlibat dalam pertunjukan Prismatic World Tour.
Sejauh ini belum ada tanggapan dari Katy Perry atau pihak lain yang dilaporkan sebagai tergugat.
Prismatic World Tour yang dijalani Katy Perry berakhir pada Oktober 2015. Dari 151 pertunjukan yang dijalani, Indonesia menjadi salah satu tempat yang dikunjungi Katy Perry pada Mei 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News