Louis Tomlinson sempat ditahan oleh polisi sebelum akhirnya dibebaskan dengan memberikan uang jaminan. Produser Late Late Show, Ben Winston, menganggap penangkapan Louis Tomlinson hal yang salah.
Sementara Steve Aoki yang baru saja berkolaborasi dengan Louis Tomlinson menyayangkan insiden itu. Steve Aoki merasa tindakan paparazzi telah melampaui batas.
"Berharap paparazzi menghormati ruang pribadi (seorang selebriti). Anda tetap bisa melakukan pekerjaan tanpa harus menempatkan kamera Anda di wajah seseorang," kata Steve Aoki seperti dikutip Femalefirst.
Dalam video yang beredar di dunia maya, insiden terjadi ketika paparazzi hendak mengambil foto Louis Tomlinson dan kekasihnya, Eleanor Calder. Louis meminta paparazzi berhenti mengambil gambar. Namun, sang paparazzi terus saja menjepret meski Louis tepat di depan wajahnya.
Insiden tarik menarik terjadi. Sang paparazzi bersikeras menolak permintaan Louis. Sang paparazzi terjatuh. Situasi semakin kacau setelah Eleanor tampak bersitegang dan berkelahi dengan dua orang wanita yang diduga penggemar Louis. Melihat sang kekasih terpojok, Louis menghampirinya.
Pihak keamanan datang melerai. Louis dan Eleanor kemudian pergi. Namun, tak lama kemudian mereka ditangkap karena dituduh melakukan tindak kekerasan.
Menurut pengacaranya, Louis saat itu hanya hendak mempertahankan diri.
"Paparazzi telah memprovokasi dan menyebabkan perkelahian. Ini bukan pertama kali paparazzi membuat perkelahian dengan seorang paparazzi," kata Marty Singer, pengacara Louis Tomlinson.
Meski sudah memberikan uang jaminan, Louis tetap harus menghadapi persidangan pada 29 Maret 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News