Seperti diberitakan sebelumnya, Chester meninggal pada usia 41 tahun dengan cara gantung diri, di kediamannya di Los Angeles.
Panggilan 911 dilakukan oleh seorang supir yang datang ke rumah Chester untuk menjemput. Dalam panggilan telepon itu terdengar sang asisten rumah tangga menangis dengan suara keras.
“Saya seorang supir dan baru saja tiba di lokasi dan asisten rumah tangga keluar dan mengatakan dia bunuh diri,” kata supir Chester kepada petugas 911.
“Saya belum melihat dia (jenazah Chester). Saya duduk di mobil. Asisten rumah tangga dia datang kepada saya dan bilang dirinya menemukan dia (Chester) meninggal.”
Kemudian petugas 911 bertanya apakah ada tanda-tanda Chester masih bernapas. Namun dijawab oleh sang supir, “Saya sudah bertanya (kepada asisten rumah tangga) ‘Apakah tubuhnya sudah dingin atau masih hangat?’ kemudian dia menjawab, ‘Tidak, dia sudah mati. Dia gantung diri,’ saat ini dia (asisten rumah tangga) sedang bicara dengan istrinya.”
Pada Sabtu lalu (22/7/2017), Asisten Kepala Lembaga Koroner Los Angeles, Ed Winter, mengonfirmasi sebab kematian Chester adalah bunuh diri. Dari lokasi kejadian, ditemukan sebuah botol minuman beralkohol. Tidak ditemukan catatan bunuh diri di sana. Hasil sejauh ini autopsi belum dirilis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id