"Latar film ini kan tahun 90-an ya. Itu juga jadi tantangan buat aku," ujar Amanda Rawles saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
"Terus juga harus menguasai bahasa Prancis dan juga Tari Piring," sambung aktris kelahiran 25 Agustus 2000 tersebut.
Amanda Rawles mengungkapkan bahwa meskipun dirinya memiliki ilmu dasar dari gerakan Tari Bali, dirinya tetap mengalami hambatan dalam memperlajari Tari Piring.
"Aku dulu punya basic ilmu Tari Bali sebetulnya. Tapi, sangat berbeda dengan Tari Piring, walau lumayan mengerti dengan yang berbau tari-tarian. Jadi familiar, tapi tetap kesulitan dengan Tari Piring," kata Amanda Rawles.
Agar Tari Piring dilakoni secara autentik, Amanda Rawles mempelajarai aspek-aspek Tari Piring dan melewati proses workshop yang panjang.
"Itu piringnya gak boleh jatuh dan gak pakai tali. Megangnya pakai tangan. Proses workshop juga lumayan panjang," imbuh Amanda Rawles.
Film Ranah 3 Warna yang digarap oleh sutradara Guntur Soeharjanto membuat Amanda Rawles tersentuh dan mengingatkan kaum-kaum muda untuk selalu bersyukur dan terus mengejar impian mereka.
"Film ini sangat menyentuh hati. Menurutku, sangat menginspirasi anak-anak muda dalam mengejar mimpi," imbuhnya. (Yahya Nadim Oday)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id