Peristiwa itu terjadi di puncak sebuah gedung di New York. Pelaku yang tak disebutkan identitasnya, memperkosa Madonna sambil menodongkan pisau.
Usai peristiwa memilukan itu, Madonna tak melapor ke polisi karena merasa dirinya sudah cukup terhina.
''Hak saya sudah dilanggar. Sangat tidak layak. Sudah terlalu banyak penghinaan yang saya alami,'' jelas Madonna kepada Sirius XM di acara Howard Stern Show yang disitat Contactmusic, Kamis (12/3/2015).
Pelantun "Material Girl" ini tak menjelaskan kapan tepatnya peristiwa tersebut terjadi. Namun, jika merunut saat Madonna pertama kali merintis karier di New York, maka itu terjadi sekitar 1978. Kira-kira usia Madonna 20 tahun.
Walau mengalami perlakuan buruk, Madonna tidak kapok. Dia pantang pulang kampung ke Michigan. Mantan istri Guy Ritchie ini membulatkan tekad meraih impian sebagai superstar di New York.
''Apakah Anda pernah berkunjung ke Rochester, Michigan? Aku tidak ingin kembali ke sana. Aku tidak bisa berada sana,'' kata Madonna.
Madonna pertama kali membuat pengakuan mengejutkan bahwa dirinya telah diperkosa dalam sebuah wawancara pada 1995 dengan majalah NME.
Kemudian, pada 2013 dia kembali bicara tentang pemerkosaan tersebut. Kali ini kepada majalah Bazaar, Madonna lebih terperinci menjelaskan detail pemerkosaan, yakni dilakukan di bawah todongan pisau.
''New York tidak menyambut saya dengan tangan terbuka. Tahun pertama, di bawah todongan senjata, saya diperkosa di atap sebuah bangunan. Saya diseret dengan pisau di punggung saya," urai Madonna di majalah Bazaar.
Penderitaan Madonna tak berhenti sampai di situ. "Kaca apartemen saya dipecahkan sampai tiga kali. Saya tidak tahu kenapa. Saya tak punya apa-apa setelah mereka mencuri radio saya," imbuh Madonna.
Tampaknya, Madonna memercayai kalimat motivasi, "akan ada pelangi yang indah setelah badai berlalu." Setelah insiden mengerikan itu, penyanyi berambut pirang ini berhasil mewujudkan impian sebagai diva pop dunia.
"Saya sangat tertantang. Saya bersikeras bertahan hidup. Saat itu sangat sulit dan saya kesepian. Setiap hari, saya meyakinkan diri sendiri bahwa saya harus terus berjalan ke depan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News