Kepada Rey, Tommy bercerita awal mula ketika mengalami penyakit yang dia idap. Penderitaannya bertambah karena tidak mendapat perhatian keluarga, terutama kakak kandungnya.
"Tidak kebayang sih kalau misalnya dihadapi dengan ujian seperti ini," kata Rey Utami menangis.
Rey yang tak berhenti menangis hanya bisa memberikan semangat kepada Tomy. Tak lupa dia mengirimkan doa agar Tomy bisa kuat menghadapi masalahnya.
"Pokoknya semangat terus buat Mas Tommy aku gak bisa ngomong apa-apa karena aku gak ngalamin. Yang bisa aku katakan adalah bahwa Mas Tommy itu pasti akan menjadi orang yang ditinggikan derajatnya di mata Allah," lanjut Rey terisak.
Dalam kesempatan itu, Tommy pun meminta maaf kepada keluarga, terutama sang kakak. Meski sekarang ditelantarkan sang kakak, Tommy mengaku menyayangi sang kakak.
"Ya buat kakak saya ya mungkin selama ini kalau saya dianggap beban, pernah salah, dianggap adiknya yang nakal, ya saya minta maaf, yang namanya orang kan gak ada yang sempurna, ya saya anggap ini semua sudah hukuman Tuhan buat saya," ujar Tommy.
"Mungkin saya pernah salah, jadi saya minta tolong, agar kakak saya tau bahwa sampai saat ini saya tuh masih sayang sama dia. Saya gak mau jadi bebannya dia, makanya doakan kondisi saya apapun saya bisa sendiri, saya pengen kakak saya tahu saya masih sayang sama dia," lanjut Tommy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
