Di mata Ricky, Eza merupakan sosok lelaki baik. Penangkapan Eza dalam kasus narkoba tentu saja mengejutkan keluarga.
"Namanya adik, dia baik. Wajar seperti biasa. Sebagai saudara, saya dukung, tapi untuk masalah hukum ini saya harus tanya ke dia apakah dia benar-benar salah atau tidak. Yang penting dukungan moril dulu yang saya berikan untuk saudara saya," papar Ricky di Polres Jakarta Selatan, Rabu (5/8/2015) malam.
Ricky malam tadi datang hendak menjenguk Eza di tahanan Polres Jakarta Selatan. Dia tiba sekitar pukul 19.18 WIB dengan ditemani salah seorang kerabat.
Sayangnya, niat Ricky berjumpa sang adik tak terwujud. Ricky dan kerabatnya keluar dari Pokres Jakarta Selatan pukul 22.30 WIB, tanpa hasil memuaskan.
Mereka gagal bertemu bintang sinetron Putih Abu-Abu itu karena datang di luar jam besuk.
"Memang tujuan malam ini untuk bertemu. Tapi waktunya kemalaman. Belum ada persetujuan dari pihak piket. Saya pending jadinya. Tadi hanya titip makanan saja. Saya datang kemalaman," ucap Ricky.
Eza Gionino dibekuk Satuan Narkoba Polres Jakarta Selatan di kediamannya di Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu, 1 Agustus 2015, pukul 00.30 WIB. Dari tangan Eza, polisi menyita barang bukti berupa 0.16 gram sabu beserta alat hisap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id