"Kalau boleh ngomong ke KPI untuk me-review ulang tayangan sinetron. Karena menurut aku tayangan sekarang berlebihan, aku paling benci lihat anak kurang ajar sama orang tuanya," tutur Rossa saat ditemui Metrotvnews.com bebera waktu lalu di kawasan Jakarta utara.
Rossa juga menceritakan, jika dahulu tidak ada tayangan yang memperlihatkan kemarahan seorang anak kepada orang tuanya. "Aduh, aku tuh lihat, dulu enggak ada yah tayangan kaya gitu. Apalagi dulu aku ngelihat mamaku lagi marah saja bisa ditoyor kali. Enggak boleh lihat wajah orang tua ketika lagi marah, itu etika sebagai orang Indonesia," tutur Rossa.
Rossa juga menghimbau untuk stasiun televisi yang membatasi tayangan-tayangan yang bersifat kekerasan dan berbau seksualitas. "Saya berharap, mungkin bagi para penulis, produser tv, tolong tayangan-tayangan yang enggak pantas dilihat anak -anak dibatasin lah ya. Karena penonton tv kan hampir semua umur,"imbuhnya.
"Mungkin untuk orang tua juga bisa lebih bijaksana dalam memberikan tayangan-tayangan untuk ditonton generasi muda Indonesia," sambungnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
