Aktris dan model berdarah Tionghoa ini sekaligus meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan foto korban.
"Mohon foto korban jangan disebarkan. Selain kita menghormati almarhum, foto tersebut bisa dimanfaatkan pelaku untuk patokan kesuksesan aksinya," ujar Olga di Twitter, Kamis (14/1/2016).
Mohon foto korban jgn disebarkan..selain kita menghormati almarhum, foto tersebut bisa dimanfaatkan pelaku utk patokan kesuksesan aksinya..
— Olga Lydia (@OlgaLy_DIA) January 14, 2016
Masih lewat twitter, perempuan 39 tahun ini juga menyatakan tidak takut terhadap terorisme.
Kami orang Indonesia! Kami tidak tunduk pada teroris! #PrayForJakarta pic.twitter.com/fmjI2YVhfE
— Olga Lydia (@OlgaLy_DIA) January 14, 2016
Seperti diberitakan, terjadi ledakan di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) siang. Ledakan terjadi di pos polisi yang berada tepat di perempatan lampu merah, menyusul di depan kedai kopi Starbucks.
Kadiv Humas Polri Anton Charlian mengatakan bahwa aksi teror tersebut dilakukan oleh kelompok kelompok Islamic State (ISIS). Aksi teror ini dilakukan oleh Warga Negara Indonesia (WNI) dan semuanya laki-laki.
Tujuh orang tewas dalam rentetan teror ini, yang terdiri dari lima terduga teroris dan dua warga sipil. Dari lima terduga teroris, dua meledakkan diri dan tiga lainnya ditembak polisi. Sementara korban luka dari polisi dan warga sipil berjumlah 17. Total semua korban, termasuk pelaku, mencapai 24 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id