"Ya ini pertama kali puasa (tanpa Rina Gunawan). Sudah pasti berbeda. Biasanya kan ada mendiang. Tapi, saya dan anak-anak yang menjalani saja," kata Teddy Syah di Jakarta.
Lantaran belum lama ditinggal pergi, Teddy dan anak-anaknya tentu merasa rindu terhadap sosok Rina Gunawan. Apalagi, belum lekat dalam ingatan mereka sosok Rina yang masih bersama pada bulan ramadan tahun lalu.
"Ya pasti rindu dengan kebersamaan sama almarhumah. Saya juga belum tahu kita harus jalani dulu ramadhan ini, kondisi sahurnya. Dua puluh tahun lebih kita selalu sahur bersama, pasti ada rasa kehilangan," ucap dia.
Dia belum bisa membayangkan seperti apa suasana ramadan saat berbuka atau sahur tanpa sosok Rina Gunawan di rumah. Kehadiran anak-anak dirasa Teddy bisa mengobati kerinduan terhadap Rina.
"Saya sih belum tahu ya karena ini baru pertama kali seumur-umur. Artinya, dengan keberadaan anak-anak sendiri itu saja sudah cukup mewakili bahwa sosok mendiang masih ada karena diwakili anak-anak," tuturnya.
Namun, Teddy coba mengambil sisi positif dari kejadian itu. Dia tetap mensyukuri nikmat ketika mendapat tawaran bermain sinetron selama bulan ramadan tahun ini.
"Terus saya baru saja menerima kontrak sinetron yang baru. Kemungkinan besar ramadhan ini saya full di lokasi syuting," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
