Ditemani kekasihnya Indah Sari dan kuasa hukumnya, Farhat Abbas, Saipul Jamil mendatangi Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Saipul melaporkan Lita Gading dengan dugaan pencemaran nama baik.
"Agendanya membuat laporan pidana untuk Lita Gading psikolog yang merasa boleh ngomong seenaknya dan berupaya membuat kerusakan karakter buat Saipul Jamil," kata Farhat Abbas di Jakarta, Senin (8/11/2021).
Ucapan Lita Gading yang dipermasalahkan Saipul adalah ketika dia disebut sebagai predator seks dan pedofil. Pernyataan Lita disampaikan terkait kebebasan Saipul Jamil yang disambut meriah dan tampil di televisi.
"Kelewatan banget, kalimat predator, pedofil dan memprotes masalah penyambutan. Tapi penyambutan itu wajar-wajar saja kok. Serba salah, disambut dengan bunga yang bagus atau telor dipecahin enggak masalah itu hak orang," ucap Farhat.
Saipul Jamil memang baru saja bebas dari penjara setelah dihukum di kasus pencabulan. Korbannya merupakan anak di bawah umur yang kerap menjadi penonton bayaran di acara televisi di mana Saipul menjadi juri.
Tak lama setelah bebas, Saipul Jamil langsung tampil di sejumlah televisi dan saluran Youtube sehingga menuai kecaman banyak pihak. Bahkan, petisi boikot Saipul Jamil kembali di televisi ditandatangani ratusan ribu orang.
Bagi Farhat, tindakan Lita Gading sudah menyalahi kode etik sebagai psikolog. Apalagi, ucapan Lita disampaikan di depan publik sehingga merugikan Saipul.
"Seorang psikolog punya kode etik ya, rahasia kliennya pun harus dijaga apalagi dengan orang yang tidak ada kaitanya dengan dia. Ini menyangkut mata pencaharian. Bang Ipul ingin mata pencahariannya tidak terganggu," tutup Farhat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
