"Terima kasih kepada Metro TV, alhamdulillah cicilan saya bulan ini terbayarkan, saya enggak ditelepon leasing. Pandemi ini membuat kerjaan saya susah, sepi job, enggak ada kerjaan. Tapi alhamdulillah masih bisa makan," ucapnya.
Ia mengaku tetap bersyukur karena pernah merasakan kesulitan menikmati makanan saat belum meniti karier di dunia stand up comedy. Sebab, keluarganya hidup berkekurangan, bahkan tergolong miskin.
"Saya bisa makan banyak kalau ada bencana alam. Kalau ada banjir, ada bantuan, saya senang. Banjir enggak apa-apa, yang penting saya enggak terbawa hanyut," akunya sembari disambut gelak tawa personel Slank.
Anyun terkenang tubuhnya yang pernahakekurangan gizi, hingga diejek sebagai penderita busung lapar. Hingga akhirnya, ibunya menemukan vitamin agar napsu makan Anyun bertambah.
"Sering diledek busung lapar, cacingan, kurang gizi. Ibu Anyun enggak rela. Akhirnya ibu Anyun dapat cara untuk meningkatkan napsu makan," tuturnya.
"Tapi masalahnya di rumah Anyun stok makanan enggak ada. Sebelum dikasih vitamin, hidup Anyun aman karena kalau kelaparan, tinggal tidur saja, selesai," kenangnya.
Vaksin Slank untuk Indonesia
Sementara itu, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin Slank untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental.
Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus". Tetapi, juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin Slank untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat," terang drummer Slank, Bimbim.
"Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," tambahnya.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News