Eva mengungkapkan bahwa setiap kejadian pasti ada hikmahnya, begitu juga ujian yang dihadapi anaknya. Ia khawatir jika Virgoun tidak segera ditangkap, maka bisa terserang overdosis yang dapat menyebabkan kematian.
| Baca juga: Virgoun dan Wanita PA Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Narkoba |
"Saya bersyukur dan sangat bersyukur bapak-bapak polisi bisa tangkap anak saya. Coba kalo anak saya lagi pake tiba-tiba OD, mati" kata Eva dalam acara stasiun televisi Pagi-Pagi Ambyar.
Eva juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian di Satresnarkoba Polres Metro Jakarta yang berhasil mengamankan Virgoun. Meskipun begitu, sebagai seorang ibu ia tidak bisa menyembunyikan rasa sedih dan kecewanya.
“Terima kasih sudah perhatian,” lanjutnya.
Sementara itu, wanita berusia 54 tahun ini menceritakan bahwa sebelum Virgoun ditangkap memang ia sedang bertengkar dengan putranya ini. Bahkan, sang anak telah memblokir nomor ibunya.
“Saya di-delete, diblokir dari teleponnya, dari WhatsApp-nya. Dia ganti nomor,”
Eva mengaku telah menghubunginya berkali-kali, tetapi tidak ada jawaban darinya. Namun, ia mengaku Virgoun seperti itu juga disebabkan oleh lingkungannya yang tidak sehat.
“Saya hubungi aja tuh berkali-kali ngga ada jawaban.” ungkap Eva
“Orang di lingkungan dia ini kurang support. Harusnya kan mereka bicara lo nggak boleh gitu sama mama lo,” sambungnya.
(Indy Tazkia Aulia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
