Bens Leo menjadi salah satu yang merasa terpukul dengan kepergian Benny. Dihubungi Metrotvnews.com, Bens bercerita soal pertemanannya dengan sang legenda musik yang sudah dimulai sejak 1973.
"Sebagai wartawan pemula saat itu saya suka nongkrong di basecamp Panbers di Jl Hang Tuah 15 Kebayoran, "kenang Bens.
Menurutnya, Panbers menjadi band paling top kedua di Indonesia setelah Koes Plus.
Kurang lebih setahun yang lalu Bens Leo ikut membantu mencarikan donasi bagi Benny Panjaitan yang pada saat itu sedang dalam perawatan ICU di rumah sakit di Tangerang Selatan. Penggalangan dana untuk Benny kala itu berhasil terkumpul sebanyak Rp14 juta.
Bens Leo terakhir diminta oleh Ruslandi, yang juga merupakan orang kepercayaan sekaligus manajer band Panbers untuk ikut menulis buku tentang Benny Panjaitan,
"Saya diminta untuk ikut menulis buku tentang Benny Panjaitan, tetapi belum saya penuhi permintaannya, " pungkas Bens.
Benny Panjaitan meninggal dunia pada Selasa, 24 Oktober 2017 setelah tiga tahun menderita stroke. Sebelum mengembuskan napas terakhir, Benny dikabarkan harus menggunakan alat-alat medis untuk menunjang kesehatannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id