Awalnya, Putri Nere mengucapkan rasa bangganya karena Papua terpilih sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun ini. Sebab, berlokasi di kampung halamannya.
Ia menekankan bahwa pagelaran PON bisa menjadi kesempatan yang baik untuk menunjukkan dan memperkenalkan Papua kepada masyarakat Indonesia. Tidak hanya keindahan alamnya, tetapi juga budayanya.
"Kemarin Kakak-kakak Slank baru jalan-jalan juga toh? Luar biasa, bagaimana rasanya?" tanya Putri dalam program Vaksin Slank untuk Indonesia di Metro TV.
"Seru sih, Papua itu lengkap. Ada hutan, ada gunung, ada laut," jawab drummer Slank, Bimbim.
Gitaris Slank, Ridho, seirama dengan Bimbim. Dia sangat menikmati keindahan alam Papua yang begitu beragam, lengkap. Bahkan, ada salju juga, yang disebut dengan salju abadi. Ridho juga menikmati kuliner khas Papua.
"Iya, aku senang dengan kulinernya. Betul-betul memanfaatkan hasil lokal," ucap Ridho.
"Saya sempat lihat lokasi catur yang di Merauke. Terus ke tempat pertandingan bola, paralayang yang di Jayapura," tambah vokalis Slank, Kaka.
Vaksin Slank untuk Indonesia
Sementara itu, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin Slank untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental.
Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus". Tetapi, juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin Slank untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat," terang, Bimbim.
"Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," tambahnya.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News