Savas ditangkap setelah mengunggah video menagihkan utang kepada Atta Halilintar dan keluarganya pada Juni 2021. Atta kemudian melaporkan pemilik kanal Youtube Savas Fresh ke polisi bulan lalu.
Menurut, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah, Savas ditangkap atas tuduhan pencemaran nama baik. Dia ditangkap di rumahnya di kawasan Bogor pekan lalu.
"Kasusnya pencemaran nama baik. Ada fitnah melalui media elektronik dari Instagram ada, YouTube ada, TikTok juga ada," kata Kombes Azis Andriansyah.
Selain video menagihkan hutang, Savas diketahui juga sering mengunggah koten tentang Atta Halilintar di kanal YouTube miliknya. Tercatat ada delapan video soal Atta yang ia buat, salah satunya saat Aurel Hermansyah keguguran dan Ayah Atta yang bermimpi cucunya.
Meski sedikit yang menonton, Savas masih membuat konten tentang Atta. Hingga puncaknya ketika ia membuat video menagih hutang kepada Atta yang berjudul “ "Surat Terbuka untuk Atta Halilintar dan Gen Halilintar".
Video tersebut juga lah yang akhirnya membuat Savas ditangkap. Dalam video itu, intinya Savas menagih utang yang dimiliki ibu Atta Halilintar, Lenggogeni.
Savas menyebut Lenggogeni memiliki utang sebesar Rp400 juta kepada wanita bernama Umi Aviv. Savas mengaku sebagai anak angkat Umi Aviv sehingga merasa tergerak menagihkan utang.
"Ini soalnya saya dapat cerita dari Ibu Umi, Ibu angkat saya. Saat mendengar ceritanya saya punya rasa iba dan saya angkat ke medsos kejadian di tahun 1997," kata Savas.
Adapun utang pituang antara Lenggogeni dan Umi Aviv terjadi puluhan tahun silam ketika mereka masih sama-sama berada di Jerman. Savas mengaku sudah menagih ke Atta tapi tidak ada tanggapan.
Tanggapan Atta
Atta Halilintar sendiri pernah menanggapi tuduhan sang ibu memiliki utang seperti yang dilontarkan Savas. Dia tidak percaya sang ibu memiliki utang."Aku enggak ngerti juga, namanya enggak tahu utang apaan. Orang aku kayak gitu enggak percaya sih. Aku enggak tahu, enggak kenal. Aku enggak ngerti, orang tua aku dalam ngajarin aku yang baik, enggak pernah gitu ada utang," kata Atta.
Atta laporkan Savas ke polisi
Meski awalnya terkesan santai, kesabaran Atta akhirnya habis. Dia melaporkan Savas ke polisi bulan lalu. Polisi bergerak cepat menangkap Savas."Kasusnya pencemaran nama baik. Ada fitnah melalui media elektronik dari Instagram ada, YouTube ada, TikTok juga ada," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
