"Saya menolak membawa masalah dia dan ibunya ke ranah hukum," terang Afdal saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (12/8/214).
Rupanya, hal itu yang membuat Caca menarik surat kuasa kepadanya. Ia melanjutkan Caca pernah memintanya untuk menangani kasus penyekapan yang dilakukan ibu Caca beberapa waktu lalu, tapi ia dengan tegas menolaknya. Bagi Afdal, permasalahan antara ibu dan anak tidak dibenarkan untuk dibawa ke ranah hukum.
"Tidak ada gunanya membawa masalah dia dan ibunya ke ranah hukum. Saya menolak. Tidak ada hukum manapun yang membenarkan anak melawan orang tuanya. Saya menawarkan kepada Caca untuk duduk bareng bersama ibunya dan konsultasi. Saya sudah kroscek semua masalahnya apa dari keluarga besar, ibunya dan dokter," ujar Afdal.
Ia juga menyetujui tindakan Riyanti Sofyan yang membawa Caca ke Rumah Sakit Abdi Waluyo.
"Keberadaan Marshanda di Rumah Sakit memang sudah seharusnya dia di sana. Tindakan yang dilakukan oleh medis pun memang sudah seharusnya. Saya menentang kemauannya bila Caca melawan ibunya. Minggu tanggal 27 saya berbicara baik-baik sama beliau. Saya tidak langsung menerima mentah-mentah apa yang diminta Caca. Tapi saya malah dikira bersekongkol sama ibunya Caca," lanjutnya.
"Hubungan anak dan ibu, ibu dan anak itu hubungan timbal balik. Ga bisa dengan cara kekerasan. Keluarga ini memiliki alasan melakukan sesuatu. Tapi akibat penolakan itu dicabutnya surat kuasa saya oleh Caca. Saya harus melakukan klarifikasi ini agar hubungan saya dengan mba Caca tetap baik. Kami sudah secra maksimal memperjuangkan hak asuh anak dan apapun yang dipersidangan. Caca sehat, terbukti kan hak asuh anak jatuh ke tangannya," tandas Afdal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id