Penampilan Ragil dan suaminya itu dibanjiri hujatan warganet. Setelah videonya menuai polemik, Deddy Corbuzier meminta maaf dan menghapus video tersebut. Keputusan Deddy itu rupanya diledek seteru lamanya, Aldi Taher.
"Cupu ah," tulis Aldi Taher Instagram-nya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Daripada menghapus video, Aldi Taher justru menyarankan Deddy kembali mengundang Ragil. Bedanya kali ini Deddy diminta mengajak Ragil membaca Alquran.
"Kenapa harus di-takedown sih Om Deddy Corbuzier podcast Ragilnya. Padahal tinggal diajak baca Al-Quran bareng aja di podcast-nya," ucapnya.
Mantan suami Dewi Perssik itu lalu meminta Gus Mifta menemani Deddy jika untuk kembali mengundang Ragil Mahardika dalam konten YouTube. Jika Deddy bersikeras menghapus video Ragil, Aldi meminta mantan suami Kalina itu melakukan tindakan sama untuk konten lainnya yang mengumbar aurat.
"Gus Miftah izin Ragil Mahardika diundang podcast. Insya Allah ajak baca Quran. Kalau mau takedown, insya Allah yang belahan dada wanita aurat wanita di-takedown juga dong," kata Aldi.
Keputusan Deddy Corbuzier menghapus video memang didasari pada kehebohan yang ditimbulkan. Tak hanya warganet, keberadaan video ikut dikomentari sejumlah pejabat hingga menteri. Dalam pernyataannya, Deddy membantah videonya itu hendak mempromosikan homoseksual.
"Seperti biasa ketika gaduh di sosmed.. Saya minta maaf. Kebetulan masih dalam suasana bulan Syawal. Hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak berhak men-judge mereka. Sekali lagi mohon maaf buat semua pihak yang terimbas akan hal ini termasuk mereka," tulis Deddy.