Zacky langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Dugaan awalnya, Zacky disebut kelelahan karena sedang melakukan safari dakwah ke sejumlah tempat di Indonesia. Setelah diperiksa lebih lanjut, istri Zacky, Shinta Tanjung menyebut suaminya memiliki pneumonia.
"Ternyata ada pneumonia. Alhamdulillah dikasih obat yang di bawah lidah sadar, sama batuk Alhamdulillah sekarang sudah sadar. Rontgen, akhirnya ketahuan sesak napasnya bukan dari jantung tapi pneumonia itu," kata Shinta Tanjung.
Shinta sangat khawatir dengan kondisi sang suami. Apalagi dia dan Zacky sempat terpapar virus covid-19 pada November 2020. Saat ini dia masih menunggu hasil tes swab terakhir sang suami.
"Banget (khawatir). Sempat di-swab juga, Abi sudah kena COVID November tahun kemarin. Kita kena berdua. Sekarang insyaallah imunnya insyaallah kuat. Sebelumnya pas lagi trip hasil negatif. Ini lagi nunggu mudah-mudahan negatif. Kan beda hasil rontgen thorax kalau kata dokter beda pneumonia sama kena COVID beda. Dokter lebih mengarahkan ini ke pneumonia. Pasti ada pengobatan lebih lanjut. Biar cepat pemulihan sesak napasnya," jelasnya.
Akibat kejadian ini, sejumlah jadwal dakwah Ustaz Zacky terpaksa dibatalkan. Shinta berdoa agar sang suami bisa segera pulih. Dari kejadian ini dia berharap Ustaz Zacky lebih memperhatikan kondisi kesehatannya lagi, termasuk pola makan.
"Mungkin kelelahan enggak jaga pola makan, akhirnya tepar. Hikmahnya mungkin Abi harus banyak dengar pesan orangtua, istri, kesehatan yang utama. Anak-anak, umat, harus jaga kesehatan. Mudah-mudahan selepas ini bisa lebih jaga kesehatan enggak diforsir," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
