Melalui unggahan di akun Instagram @abidzar73, Senin, 19 Februari 2024, putra mendiang Ustaz Jefri Al Buchori itu meminta maaf kepada masyarakat atas nama keluarganya. Apalagi hal yang disampaikan menjadi topik hangat yang diperbincangkan warganet.
"Saya mewakilkan keluarga meminta maaf atas apa yang telah terjadi dan sedang jadi perbincangan semua orang," tulis Abidzar Al Ghifari dalam gambar yang dibagikannya.
Menurutnya, apa yang disampaikan oleh keluarganya itu mengandung unsur fitnah, sehingga tidak pantas untuk dipublikasikan. Abidzar memahami hal tersebut bisa menjadi masalah di tengah situasi pasca Pemilu 2024.
"Saya sangat amat mengerti kesalahan yang dibuat, memang tidak pantas untuk kami melontarkan kalimat atau fitnah itu," tulis Abidzar.
| baca juga: Umi Pipik Larang Adiba dan Egy Maulana Tinggal di Rumahnya Usai Menikah |
Selain itu, ia juga meminta maaf secara langsung kepada calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, yang namanya sempat disebut saat menyinggung kecurangan Pemilu 2024. Lalu, ada juga permintaan maaf untuk Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden dari nomor urut tersebut beserta pendukungnya. Abidzar yang juga merupakan pendukung paslon nomor urut dua menyesal dan meminta maaf.
"Saya sebagai pendukung dan coblos tim 02 ingin minta maaf terlebih untuk pak Prabowo dan juga mas Gibran, kepada para pendukung 02, dan juga untuk orang-orang yang tersinggung," tulis Abidzar.
Sebelumnya, Umi Pipik mengunggah sebuah postingan yang menyinggung mengenai kecurangan Pemilu 2024. Ia menyebut inisial salah satu paslon yang diduga telah diatur kemenangannya.
"Kalaupun ada kecurangan dan ketidakjujuran, dan kalaupun PBW sudah di setting untuk menang, saya pribadi tetap bangga dengan pilihan saya," tulis Umi Pipik dalam unggahannya di Instagram.
Sementara itu, Abidzar menganggap hal ini bisa menjadi pelajaran penting ke depannya. Ia berharap permintaan maafnya bisa diterima.
"Ini akan jadi pembelajaran yang sangat penting untuk saya dan keluarga agar kami bisa lebih menjaga etika, adab dan moral. Semoga permintaan maaf ini diterima maafnya, terima kasih," tulis Abidzar sebagai penutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
