Cuplikan video musik Dari Sebuah Mimpi Buruk
Cuplikan video musik Dari Sebuah Mimpi Buruk

Cerita Danilla Soal Tarian dalam Video Musik Dari Sebuah Mimpi Buruk

Purba Wirastama • 04 September 2018 11:27
Jakarta: Danilla merilis video musik terbaru untuk lagu Dari Sebuah Mimpi Buruk, singel kedua dari album kedua Lintasan Waktu. Dia mengerjakan video ini bersama sutradara Nitya Putrini, dengan konsep Danilla menari dalam gerak lambat dan alunan mendayu.
 
"Atas dasar ingin banget. Kayak gue pengen nasi goreng, terus beli," kata Danilla dalam obrolan di Kinosaurus Jakarta, Senin, 3 September 2018, menjelaskan alasan memakai konsep tarian.
 
Namun kala menimbang soal menari, Danilla mengaku sempat ragu. Dia merasa tak percaya diri karena bukan penari dan khawatir akan mendapat komentar negatif tentang bentuk badan. Pada akhirnya, dia mengabaikan perasaan tak aman tersebut dan menilai bahwa setiap orang boleh menari.

"Gue mau menari di lagu yang gue bikin, gue mau bikin video musik sesuai apa yang gue mau. Kalian suka, makan, enggak suka, ya tinggal saja. Kalau lo bilang gue gendut, it's okay karena di sini gue enggak peduli badan gue gendut apa enggak," ungkap perempuan kelahiran 1990 ini.
 
"Gue berkarya juga setidaknya gue tahu apa yang gue mau dan gue mewujudkannya," imbuhnya.
 
Demi video musik ini, Danilla memesan baju terusan ke Wilda temannya. Dia meminta baju warna putih, tetapi Wilda menemukan kain bercorak bunga biru, yang mana lebih disukai Danilla. Syuting dilakukan pada Agustus lalu selama satu hari, mulai dari pagi hingga sore.
 
Dari Sebuah Mimpi Buruk punya lirik yang sendu. Dalam video musiknya, kesenduan itu diungkap lewat warna gambar yang pucat dan gerak lambat. Pada akhir video, ada potongan adegan peti dan pintu ditutup oleh seorang pria dengan baju bermotif senada.
 
Menurut Danilla, ide soal peti dan pria muncul saat syuting. Dia tak mau semua gambar menjadi beauty shot atau sekadar menampilkan kecantikan visual. Di rumah nenek Nitya, tempat syuting dilakukan, ada sebuah kotak yang akhirnya digunakan sebagai semacam peti mati. Pemaknaan filosofis soal rangkaian cerita baru benar-benar muncul saat editing.
 
"Harus ada sesuatu yang menggangu, semacam anomali (...). Manusia dalam peti itu menggangu, bisa dilambangkan kematian dalam Nasrani, atau lambang pilu, dan sebagainya," ungkap Danilla.
 
"Kami bahkan enggak tahu tahu cerita gimana, cuma sok tau saja. Gue suka, ya sudah, ditullis. Pas video  jadi, gue memaknai ini macam-macam. Aku lebih suka sesuatu yang enggak jelas dari video yang jelas," imbuhnya.
 
Video musik Dari Sebuah Mimpi Buruk telah tersedia di kanal YouTube Danilla Official.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan