Soneta Group dijadwalkan mengisi acara pada hari kedua penyelenggaraan, Sabtu 29 Oktober.
Soneta Group bisa dibilang sebagai grup musik beraliran dangdut legendaris. Grup yang dibentuk pada 1970 itu mendongkrak dangdut hingga menjadi populer dan identik sebagai musik yang merakyat.
Dengan terdaftarnya nama Soneta Group, maka Synchronize Festival semakin layak menyandang gelar festival musik independen terbesar di Indonesia.
Sebanyak lebih dari 100 grup musik akan tampil. Beda dari festival musik lainnya, Synchronize Festival bukan saja sekedar pesta musik. Ajang ini merupakan pergerakan untuk menggalakan kembali musik Indonesia secara kolektif, tanpa melihat latar belakang genre.
Beberapa grup musik yang tampil di acara ini antara lain, The Authentics, Besok Bubar, Monkey Boots, Kelompok Penerbang Roket, Barasuara, Sweet As Revenge, Ras Muhamad, Teenage Death Star, Payung Teduh, Superglad, Dead Vertical, Deadsquad, Blackteeth, Scaller, Sova, Begundal Lowokwaru, Sentimental Moods, Danilla, Down For Life, Tulus, Navicula, Pure Saturday, dan The Flowers, Monita Tahalea, Sore, Souljah, Steven Jam, Float, OM Pengantar Minum Racun, dan White Shoes and The Couples Company.
Tiket dapat dibeli secara online melalui www.synchronizefestival.com dan secara offline melalui outlet Omuniuum dan cabang-cabang toko musik demajors.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News