“Saya dihubungi untuk ikut audisi. Tetapi saya tidak diberi penjelasan lebih lanjut, cuma diberi tahu, ‘Bisakah kamu datang ke LA untuk audisi?’” kata Weinberg kepada Rock Sound.
“Tanpa informasi lebih lanjut, saya seperti, ‘Ya, kenapa enggak? Apa hal terburuk yang bisa terjadi pada saya? Lagipula saya mendapat tiket pesawat gratis ke LA.’ Saya tidak pernah mengatakan tidak pada setiap kesempatan yang ada, terkecuali jika ada beberapa persoalan lain."
Weinberg yang resmi menjadi drummer Slipknot pada 2014 itu juga menceritakan momen-momen di ruang audisi.
"Intinya seperti ini, ‘Ayo masuk ke dalam ruangan, di sana ada satu set drum, Anda akan audisi untuk Slipknot sekarang.’ Saya rasa waktu itu saya bermain Before I Forget dan Duality, dua lagu itu yang pertama (saya mainkan), kemudian kami mencoba lagu lain."
Tak butuh waktu lama, Weiberg langsung dipinang oleh Slipknot.
“Mereka mengatakan, ‘Baiklah, kamu bisa bergabung kalau kamu mau. Mari kita bekerja, pulanglah untuk liburan, tetapi setelah tahun baru kita mengerjakan album baru Slipknot,’” ujar Weiberg menirukan apa yang terjadi pada saat itu.
Sejauh ini, Slipknot telah merilis lima album. Terakhir kali mereka merilis album .5: The Gray Chapter pada 2014.
Jay Weinberg merupakan drummer muda berusia 26 tahun. Dia adalah putra dari Max Weinberg, drummer E Street Band yang digagas Bruce Springsteen.
Jay Weinberg menggantikan Joey Jordison yang hengkang pada 2013 atas alasan pribadi. Pada Juni 2016 terungkap bahwa Jordinson menderita penyakit neurologi yang berdampak pada kemampuannya bermain drum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
